Nova Arianto, Menuntaskan Rasa Penasaran

BAGI Nova Arianto (31), Liga Super Indonesia (LSI) 2010/2011 adalah musim keempatnya bersama Persib Bandung. Tim kebanggaan bobotoh ini merupakan klub terlama yang dibelanya setelah Persebaya Surabaya (1999/2000, 2003-2006).

Dengan rekor 107 kali tampil, 12 di antaranya di ajang Piala Indonesia, dan sumbangsih 11 gol (2 Piala Indonesia), Nova sudah pantas disebut sebagai salah satu ikon Persib, seperti halnya Cecep Supriyatna, Gilang Angga Kusumah, dan Eka Ramdani. Berkat totalitas dan pengabdiannya dalam tiga musim terakhir, bek kelahiran 4 November 1978 ini pun pantas menyandang ban kapten pada musim ini.

Nova mengaku sangat senang dan bangga bisa tetap menjadi penggawa Persib. Tapi ia merasa kebanggaannya berkostum Persib belum lengkap karena belum mampu mengantarkan tim yang sudah dibelanya sejak era Liga Indonesia (LI) ini ke tangga juara. Karena itu, Nova sangat berharap bisa menuntaskan rasa penasarannya pada musim keempatnya ini.

Nova Arianto Persib Bandung"Sudah empat musim saya di Persib. Tapi saya belum mengantarkan tim ini menjadi juara. Itulah yang membuat saya masih penasaran. Saya berharap, tahun ini Persib bisa juara," kata putra pelatih Sartono Anwar ini.

Nova memang pantas penasaran. Sejak berkostum Persib pada LI XIII/2007, tim yang dibelanya ini selalu menjadi unggulan. Tapi status unggulan itu selalu menguap di tengah jalan dan membuat publik sepak bola Bandung mengubur impiannya untuk melihat tim kesayangannya mengangkat trofi juara.

Pemain yang mengawali karier profesionalnya sebagai seorang striker di Arseto Solo ini menyadari, tidak mudah bagi Persib untuk menjadi kampiun. Tapi melihat komposisi pemain yang ada sekarang, termasuk penggawa mudanya, Nova yakin harapannya bisa terwujud.

"Saya melihat materi pemain Persib sekarang cukup bagus, termasuk para pemain mudanya. Yang kita butuhkan sekarang adalah kebersamaan dan kerja keras," katanya. (endan suhendra/"GM")**

sumber: GM

Tags:
  • #null
  • Mutiara Hadist: Optimis Dan Positive Thingkinglah Kepada Allah !

    Aku Adalah Menurut Persangkaan Hamba-Ku Kepada-Ku.Dan Aku Bersamanya Sepanjang Ia Ingat Kepada-Ku. Jika Ia Menyebut-Ku Dalam Dirinya, Maka Aku Menyebutnya Dalam Diri-Ku. Ketika Ia Menyebut-Ku Ditengah-tengah Sekelompok Orang, Maka Aku Menyebutkannya Di Tengah-tengah Kelompok Yang Lebih Baik Dari Mereka (kelompok Malaikat).

    TOP